"Dan kami jadikan mereka para pemimpin ( Imam ) yang menunjuki (membimbing) dengan perintah kami,dan kami wahyukan kepada mereka berbuat baik,menegakkan shalat,membayar zakat,dan mereka beribadah." (QS.Al-Anbiya : 73 )
Pemimpin dalam pandangan Al-Qur'an berpotensi menjadi penduduk surga,kekasih Allah,ahli bahagia dunia dan akhirat.Rasulullah bersabda dfalam hadist sahih riwayat Bukhari-Muslim,"Tujuh golongan yang dinaungi oleh Allah dengan naungan yang tidak ada naungan kecuali dengan naungannya ; Pertama ,Imam yang adil........"
Dan penghormatan kepada p[emimpin ini termasuk pengagungan kepada Allah.Dalam hadist sahih dikatakan : "Termasuk pengagungan kepada Allah menghormati orang tua yang telah beruban,penghafal Al-Qur'an dan pemimpin yang adil.."(Hadist Riwayat Abu Dawud ).
Dan pemimpinj juga punya potensi masuk neraka bahkan menjadi pelopor ahli neraka sebagaimana yang Allah katakan : "Dan kami jadikan mereka pemimpin yang mengajak keneraka,dan pada hari kiamat mereka tidak ditolong..."(QS.Al-Qashash:41)
Pemimpin yang dirindu surga adalah kenikmatan bagi yang dipimpin,sebagaimana bagi pemimpin itu sendiri.Allah berfirman:"Dan ingatlah ketika Musa berkata kepada kaumnya,wahai kaumku ingatlah nikmat Allah kepada kalian ketika menjadikan ditengah-tengah kalina para Nabi dan Para Raja."(QS.Al-Maidah : 20 ).
Pemimpin yang dirindu surga adalah pemimpin yang menempatkan diri sebagai wakil Allah dalam menjalankan syariatnya,sebagai implementasi Allah sebagai raja,Allah berfirman kepada Dawud : "Wahai daud sesungguhnya kami menjadikan kamu mkhalifah dipermukaan bumi,maka hukumlah manusia dengan kebenaran,dan janganlah mengikuti hawa nafsu....."(QS.Shad : 26 )
Menjalankan perintah Allah,menegakkan syariat Allah,serta menjadiokan Allah sebagai sumber hukum,menjadikan sunnah nabi sebagai rujukandalam kehidupan,merupakan syarat mutlak seseorang dicintai Allah,dan mengharapkan rahmat Allah.
Sifat kedua dari pemimpin yang dirindu Surga adalah memiliki integritas diri yang tinggi,menjalankan kebaikan,memberikan keteladanan dalam kebaikan,menjalankan yang ma'ruf menjauhi kemungkaran.Dan syarat mendapatkan sifat ini ia berhasil menjadi pemimpin moralitas,iman,ilmu sebelum menjadi pemimpin politik.Pemimpin adalah pendidik yang melakukan amar ma'ruf nahi mungkar.
Sifat ketiga,mereka menegakkan shalat sebagai isyarat bahwa mereka membawa semua rakyatnya beribadah kepada Allah,bukan untuk rukuk dan sujud kepada dirinya.Mereka menjadi imam dimesjid sebelum menjadi pemimpin rapat di istana dan komandan dilapangan.Sebagaimana perkataan para sahabat ketika menyebut konsideran mereka dalam memilih Abu Bakar Ash-Siddiq : "Apakah kita tidak meridhainya sebagai pemimpin kita dalam dunia kita,sementara Nabi telah meridhainya sebagai pemimpin kita dalan Ad-Din kita.." Isyarat bahwa Abu Bakar telah menjadi Imam shalat jamaah ketika Nabi sakit sebelum Wafat.
Sifat berikutnya pemimpin yang dirindu Surga adalah menunai zakat dan menegakkan zakat,menegakkan kesejahteraan sosial dan ekonomi Islam yang berlandas bahwa seluruh alam adalah milik Allah.Maka tidak boleh mengumpulkannya,memamfaatkannya,serta mendistribusikannya kecuali dengan izin dan aturan Allah SWT.
Sifat berikutnya adalah beramar makruf dan bernahi mungkar,sebagaimana yang diterangkan Allah didalam Al-Qur'an suart Al-Hajj ayat 40-41.Amar makruf dan nahi munkar adalah tugas pokok para pemimpin,karena mereka mempunyai kekuasaan dan berkekuatan untuk memerintah dan melarang.Amar makruf dan nahi munkar yang tertinggi adalah memerintahklan Tauhid dalam segala ruang lingkupnya,melarang syirik dalam segala bentuknya,serta menghilangkan pemikiran sesat ala liberalisme dan sekulerisme.Termasuk dalam hal ini menegakkan wala' untuk Allah,Rasulnya,kaum muslimin dan mukminin dan bara'ah,berlepas diri dari taghut dan segala bentuk kejahiliyahannya.Setelah itu menegakkan keadilan sebagai pelaksanaan ibadah,ta'abudiyah.
Termasuk nahi mungkar yang paling priorotas dizaman ini adalah memerangi ekstrimisme pemikiran sehingga mudah menjatuhkan vonis kafir,bid'ah atau murtad kepada sesama muslim.Termasuk sifat pemimpin yang dirindu Surga adalah seperti yang Allah sifatkan Kepada Rasulullah,yaitu sangat peduli pada umat dan sedih jika ada hal yang menyulitkan umat.Ia sangat mencintai rakyatnya dan dicintai rakyatnya.Pemimpin yang peduli rakyat sangat berhati-hati dalam mengelola harta rakyat.
Semoga Allah SWT mengaruniai kita seorang pemimpin yang mampu mengantar rakyat kepada kebahagiaan dunia dan akhirat,Amin........!
Dikutip dari sebuah artikel Sabili........
Jumat, 29 Januari 2010
PEMIMPIN YANG DI RINDUKAN SURGA
Minggu, 24 Januari 2010
PERANG BANI QAINUQAH
Yahudi bani Qainuda tinggal dikota Madinah yang sebagian besar berprofesi sebagai pandai besi dan pengrajin perhiasan,mereka juga pandai membuat perlengkapan perang,mereka juga mempunyai pasukan sebanyak 700 prajurit perang.Karena mereka mempunyai kekuatan besar,mereka menjadi pelopor pelanggar perjanjian.Kemenangan kaum Muslimin dalam perang Badr membuat orang-orang Yahudi bani Qainuqa semakin dengki,mereka mengejek,mengolok-olok dan mengganggu wanita-wanita Muslimah yang masuk pasar mereka.Karena tindakan mereka yang melampaui batas dan melanggar perjanjian,maka Rasulullah mengumpilkan Bani Qainuqa di pasar mereka dan beliau bersabda : "Wahai orang-orang Yahudi masuklah agama Islam sebelum kamu mengalami apa yang dialami Quraisy"....... Mereka justru menjawab : "Hai Muhammad janganlah engkau terpedaya pada dirimu sendiri karena kamu telah mengalahkan Quraisy,mereka orang bodoh yang tidak mengetahui strategi perang.Andaikan engkau berperang melawan kami,engkau akan tahu siapa kami dan engkau belum pernah bertemu dengan lawan seperti kami....." Jawaban bani Qainuqa ini sangat jelas bahwa mereka menghendaki peperangan,tapi kaum Muslimin masih dapat menahan diri.Allah menurunkan firman terkait masaalaha ini :
"Katakanlah kepada orang-orang kafir kalian pasti akan dikalahkan (didunia ini) dan akan digiring keneraka jahannam dan itulah tempat yang paling buruk.Sesungguhnya telah ada tanda bagi kalian pada dua golongan yang bertemu (Beretempur) segolongan berperang dijalan Allah dan segolongan yang lain kafir yang dengan mata kepala melihat (Seakan-akan) orang-orang muslim dua kali jumlah mereka.Allah menguatkan dengan bantuannya siapa yang dikehendaki-Nya,sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagiorang-orang yang mempunyai mata hati...." (Ali Imran : 12-14)
Yahudi bani Qainuqa semakin menjadi-jadi perlakuannya terhadap orang-orang muslim,terutama yang masuk kepasarnya.Insiden ini menurut riwayat Ath-Thabari dan Al-Waqidi,terjadi pada pertengahan bulan syawal tahun kedua hijriah.Suatau hari seorang wanita Muslimah sedang menyepuh perhiasannya pada pengrajin Yahudi.Wanita Muslimah itu dilecehkan dengan mengikat ujung bajunya tanpa sepengetahuan Wanita Muslimah tersebut,Ketika beranjak pergi tersingkaplah auratnya,dan para Yahudi itu tertawa-tawa.Berteriaklah Wanita Muslimah itu sehingga terdengar olaeh seorang laki-laki muslim yang ada didekatnya.Laki-laki Muslim itu secara reflek langsung melompat dan membunuh pengrajin perhiasan itu (Begitulah besarnya perlindungan yang dianjurkan terhadap para Wanita dalam agama Islam).Setelah itu laki-laki muslim ityupun menemui syahidnya dengan cara di keroyok oleh bani Qainuqa.
Peristiwa itu sampailah kepada Rasulullah yang selanjutnya Beliau mengerahkan tentara menuju Bani Qainuqa.Setelah mengepung selama limabelas hari,akhirnya Bani Qainuqa menyerah dan menunggu keputusan Rasulullah.Akhirnya Bani Qainuqa di Usir oleh Rasulullah dari bumi madinah dan tidak dibenarkan untuk kembali.
Dari peristiwa diatas dapat kita ambil pelajaran bahwa Islam sebagai agama rahmatan lil alamin sangat menjunjung tinggi jkehormatan Wanita malah harus dilindungi walau dengan nyawa taruhannya sekali pun, Maka salah besar ketika ada yang mengatakan islam melecehklan derajat para Wanita....
Senin, 11 Januari 2010
WANITA SHALIHAH
Shalihah atau tidaknya seorang wanita tergantung dari ketaatannya terhadap aturan-aturan Allah.Aturan-aturan Allah tersebut berlaku universal,tidak saja untuk wanita yang telah menikah tapi juga untuk para remaja-remaja Putri.
Mulialah Wanita shalihah ,didunia dia menjadi cahaya bagi keluarganya dan berperan melahirkan generasi dambaan.Jika Dia wafat Allah akan menjadikannya bidadari disurga.Kemuliaan Wanita shalihah digambarkan Rasulullah SAW dalam sabdanya..."Dunia ini adalah perhiasan,dan sebaik-baik perhiasan adalah Wanita shalihah...." (HR.Muslim ).
Dalam Al-Qur'an surat An-Nur ;30-31,Allah Memberikan gambaran wanita shalihah sebagai wanita yang mampu menjaga pandangannya.Ia selalu taat kepada Allah dan Rasulnya.Make-upnya adalah basuhan air wudhu',lipstiknya adalah zikir kepada Allah dan celak matanya adalah memperbanyak bacaan Al-Qur'an.
Wanita shalihah sangat memperhatikan kualitas kata-katanya.Mereka tidak berlebihan dalam bertutur kata,tidak berlebihan pula dalam menerima kebahagiaan.Dia sangat menjaga segala tutur katanya agar bernilai bagaikan untaian intan yang penuh makna dan bermutu tinggi.Dia menyadari bahwa kemuliannya bersumbaer dari kemampuaanya menjaga diri (Iffah).
Wanita shalihah itu murah senyum,Baginya senyum merupakan sedekah dan bagian dari ibadah.Namun tidak semua laki-laki akan mendapatkan senyum manisnya,sebab Dia tidak menginginkan senyumnya menjadi musibah dan sumber fitnah bagi orang lain.Senyumnya tetap berorientasi pada ikhlas.
Wanita shalihah pandai bergaul,sebab engan pergaulan ilmunya akan bertambah.namun bukan pergaulan bebas yang berorientasi pada kehidupan jahiliyah.Akhlak Mulia di utamakan,sebab Rasa malu merupakan pertanda kekuatan Iman.Dia sadar bila malu hilang maka semakin buruk kualitasnya dalam kehidupan.
Pedoman hidupnya Sunnah Rasul Dan Al-Qur'an.Kehidupan Para Istri Rasulullah tauladan utama bagi mereka.Tajamnya pemikiran Ainsyah jadi panutan,dan teguhnya Khatijah dalam mendukung dakwah Islam jadi pegangan.Merekalah Wanita yang dicari para lelaki yang berjiwa Qur'ani dan mereka juga para Wanita yang dicemburui para Bidadari.....!
(Rangkuman Dari Artikel Aa Gym.....)
Jumat, 08 Januari 2010
WANITA BAGI PAHLAWAN
Dibalik setiap Pahlawan yang besar selalu ada seorang Wanita yang agung.Begitu kata pepatah Arab.Wanita itu biasanya satu dari dua atau dua-duanya sekaligus;sang Ibu atau Sang Istri.
Pepatah itu merupakan Hikmah psikosejarah yang menjelaskan sebagian dari latar belakang kebesaran seorang Pahlawan.Bahwa karya-karya besar seorang pahlawan lahir ketika seluruh energi dalam dirinya bersinergi dengan momentum diluar dirinya tumpah ruiah laksana banjir besar yang tidak terbendung.Dan tiba-tiba sebuah sosok telah hadir dalam ruang sejarah dengan tenang.
Apa yang telah dijelaskan oleh hikmah psikosejarah itu adalah sumber energi oleh para pahlawan,Wanita adalah salah satunya.Wanita bagi banyak Pahlawan adalah penyangga spiritual,sandaran emosional,dari sana mereka mendapat ketenangan dan kegairahan,kenyamanan dan keberanian,keamanan dan kekuatan.Laki-laki menumpahkan energinya di luar Rumah,dan mengumpulkannya lagi didalam rumahnya.
Kekuatan besar yang dimiliki oleh Wanita yang mendampingi para Pahlawan adalah kelembutan,kesetian,cinta dan kasih sayang.Kerkuatan itu sering dilukiskan seperti dermaga tempat kita menambatkan kapal,atau pohon rindang tempat sang Musafir berteduh.Tapi kekuatan emosi itu sebetulnya padang jiwa yang luas dan nyaman,tempat kita menumpahkan sisi kepolosan dan kekanakan kita,tempat kita bermain dengan lugu dan riang,saat kita melepaskan kelemahan-kelemahan kita dengan aman,saat kita merasa bukan siapa-siapa,saat kita menjadi bocah besar.Karena pada saat dan tempat seperti itulah para Pahlawan kita menyedot energi jiwa mereka.
Itu lah sebabnya Umar Bin Khattab mengatakan "Jadilah engkau bocah didep-an Istrimu dan jadilah lelaki perkasa jika keadaan memanggilmu..".Kekanakan dan keperkasaan,kepolosan dan kematangan,saat lemah dan saat berani,saat bermain dan saat berkarya,adalah ambivalensi-ambivalensi kejiwaan yang justru berguna menciptakan keseimbangan emosional dalam diri para Pahlawan.
" Saya selamanya ingin jadi bocah besar yang polos ..." Kata sayyid Quthub.Para Pahlawan selalu mengenang saat-saat yang indah ketika ia dalam pangkuan ibunya,dan selamanya ingin begitu ketika ia terbaring dalam pangkuan Istrinya.
Siapakah yang pertama sekali ditemuai Rasulullah SAW setelah menerima wahyu pertama dan merasakan ketakutan yang luarbiasa...? Khatijah ! Maka ketika Rasulullah ditawarkan untuk menikah setelah Khatijah Wafat,Beliau mengatakan " Dan siapakah Wanita yang sanggub menggantikan peran Khatijah....? "
Itulah keajaiban dari kesederhanaan.Kesederhanaan yang sebenarnya adalah keagungan,kelembutan,kesetiaan,cinta dan kasih sayang.Itulah Keajaiban Wanita.
(Dikutib dari Artikel M.Anis Matta .Lc )
Jumat, 01 Januari 2010
KELEBIHAN WANITA DALAM HADIST-HADIST RASULULLAH
1. Doa Wanita lebih makbul dari pada laki-laki karena sifat penyayangnya lebih kuat dari pada laki-laki.Ketika di tanya kepada Rasulullah mengenai hal itu,Beliau menjawab " Ibu lebih Penyayang dari pada Bapak dan Doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia "
2. Apabila seorang perempuan mengandung janinnya,maka beristirfarlah para malaikat untuknya.Allah mencatat setiap harinya dengan 1000 kebaikan dan menghilangkan 1000 kejahatan.
3.Apabila seorang Wanita akan bersalin,Allah mencatat baginya pahala orang yang berjihad dijalan Allah
4. Apabila seorang Perempuan melahirkan maka keluarlah semua dosa-dosanya,dan dia kembali seperti saat dilahirkan ibunya.
5. Ketika seorang ibu menyusui anaknya,maka Allah akan mencatat satu kebaikan atas setiap tegukan susu yang di minum anaknya
6. Apabila seorang Ibu semalaman tidak bis tidur karena menjaga anaknya yang sakit,maka Allah mencatat pahala untuknya seperti memerdekakan 70 Hamba Untuk berjuang di jalan ALLAH
7. Barang Siapa yang membahagiakan Anak Perempuannya,maka ia diberikan pahala seperti orang yang menangis karena takut kepada Allah,dan setiap orang yang menangis karena takut kepada Allah maka diharamkan baginya Api Neraka.
8. Tiap Perempuan yang menolong Suaminya dalam Urusan Agama,maka Ia akan dimasukkan kedalam surga Oleh Allah lebih awal 10.000 Tahun dari suaminya
9. Wanita salehah itu lebih baik dari 1000 lelaki yang saleh
10. Ainsyah berkata " Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih berhak atas seorang Wanita ? Beliau menjawab Suaminya.Lalu siapa yang lebih berhak atas seorang laki-laki ? Beliau menjawab Ibunya..."
11.Apabila Ibu dan Bapak mu memanggilmu pada waktu yang bersamaan,maka dahulukan panggilan ibumu
12. Apabila seorang Wanita shalat lima waktu,Berpuasa bulan Ramadhan,menjaga kehormatannya dan taat pada suaminya,maka dia akan dimasukkan kedalam surga dari pintu mana saja yang dia sukai
Masih sangat Banyak kemuliaan yang diberikan Islam Terhadap wanita...dari itu wahai wanita Muliakan dirilah diri mu....